Waspada Tanda – Tanda Asam Lambung Naik

Ilustrasi penderita asam lambung

 

Apa itu asam Lambung?

Asam lambung adalah suatu cairan yang dibuat oleh sel-sel yang ada di lambung untuk membantu mencerna makanan kita. Asam lambung pada keadaan normal dibuat dalam jumlah yang cukup sehingga makanan dalam lambung dapat tercerna dan beberapa zat gizi dapat terserap dengan baik. Kelebihan asam lambung menyebabkan penyakit yang kita kenal dengan nama maag.

Kok asam lambung bisa naik?

Lambung merupakan organ tubuh manusia berbentuk suatu rongga yang dapat terbuka dan tertutup. Ada dua katup atau pintu  yang membuat lambung dapat terbuka dan tertutup yaitu katup gastroesofageal dan katup pilorus.  Dalam keadaan normal pada waktu asam lambung dibuat dalam lambung maka kedua katup ini tertutup. Akibatnya makanan beserta asam lambung akan tercampur dan makanan akan tercerna dengan baik. Dalam keadaan yang tidak normal, katup-katup lambung tidak mampu menutup dengan baik. Akibatnya asam lambung dapat naik ke dalam kerongkongan (saluran makanan yang terdapat di atas lambung), atau bahkan sampai mulut.

Bagaimana sih rasanya kalau asam lambung naik?

Ada gejala- gejala yang biasa dikeluhkan oleh orang-orang yang mengalami gangguan ini, antara lain:

  1. Rasa terbakar di daerah ulu hati yang naik hingga ke belakang tulang dada, kadang mirip sekali dengan sakit dada karena serangan jantung.
  2. Adanya sensasi asam atau pahit di dalam mulut.

Kedua gejala tadi biasanya terjadi setelah makan atau saat berbaring.

Cek IG @pusatgrosir_handmade, Minat untuk info dan pemesanan: WA : 081252525924, pin BBM : D6DD6C44

Adapun gejala-gejala lainnya:

  1. Sering merasa kembung, mual, cepat kenyang, bersendawa, air liur berlebihan.
  2. Nyeri di daerah ulu hati

Dan dengan semakin memberatnya keluhan ini saat berbaring lama, maka tidur malam terganggu dan produktivitas turun.

Apakah bahaya kalau asam lambung naik?

Asam lambung normalnya berada di dalam lambung. Kalau naik sampai ke kerongkongan, dapat mengiritasi kerongkongan dan mengakibatkan peradangan kerongkongan. Bila proses peradangan ini berlangsung terus menerus dalam waktu lama, maka sel-sel penyusun dinding dalam kerongkongan dapat berubah menjadi sel-sel ganas yang dapat menyebabkan kanker kerongkongan. Selain itu bila asam lambung naik sampai ke saluran napas, dapat menyebabkan penyakit-penyakit saluran napas seperti peradangan pita suara, infeksi paru-paru, bahkan dapat memicu terjadinya asma pada orang yang memiliki riwayat asma sebelumnya.

Tindakan Sendiri untuk Mengatasi Naiknya Asam Lambung?

Berbagai cara tanpa menggunakan obat dapat digunakan untuk membantu mengurangi keluhan, bagi anda yang mengalami hal ini, antara lain:

  1. Makanlah sedikit-sedikit tapi sering
  2. Hindari makanan berempah atau asam, serta makanan lemak tinggi seperti jeroan, gorengan, coklat atau es krim.
  3. Jangan terlambat makan, terutama makan malam.
  4. Kurangi asupan alkohol dan kopi.
  5. Berhentilah merokok
  6. Bila anda kegemukan, usahakan untuk menurunkannya
  7. Jangan berolahraga, membungkuk dan berbaring setelah makan.
  8. Jangan menggunakan sabuk terlalu ketat atau pakaian berpinggang ketat.
  9. Untuk mencegah naiknya asam lambung di malam hari, tinggikan bagian kepala tempat tidur atau pakailah bantal tambahan.

Dan yang terlebih penting selalu berpikir positif. Kondisi stress dapat meningkatkan asam lambung dan dapat memperparah penyakit ini. Maka pengaturan emosi, positive thinking, refreshing (misal dengan berlibur, berwisata) akan dapat mengurangi gejala dan mencegah naiknya asam lambung.

 

Penulis: dr. Yogi Fitriadi (Tim penulis artikel portal Pena Karya dan founder Pusat Grosir Handmade)

Komentar Anda

%d bloggers like this: